Bumilampung.com – Ormas Arah baru Lampung selatan, menggelar deklarasi sebagai Organisasi Sosial Kemasyarakatan diwilayah kabupaten Lampung Selatan.
Deklarasi yang digelar pada Kamis (05/09/2019) dijalan lintas sumatera kota Kalianda, tepatnya dikantor lantai satu gedung Graha Pena yang saat ini dijadikan sebagai markas utama Ormas Arah Baru itu, berlangsung hikmat.

Dalam Deklarasi itu, Ketua umum Ormas Arah Baru, Firdaus, KH, menjelaskan, Arah baru merupakan ormas yang mempunyai moto berbakti untuk Negeri khususnya untuk kabupaten Lampung Selatan.
Untuk itu terang dia, keberadaan Arah baru bisa menjadi wadah untuk menyampaikan aspirasi masyarakat dalam hal menyampaikan aspirasi kepada pemerintah.
“Tujuan dari pada Ormas Arah Baru ini untuk menyerap aspirasi masyarakat apa saja yang ingin disampaikan kepada pemkab Lamsel, kita akan kawal aspirasi masyarakat hingga sampai ke pemerintah daerah,” ujar Firdaus dihadapan sejumlah awak media.
Untuk program jangka pendek lanjut dia, pihaknya akan memfokuskan diri terhadap pembentukan kepengurusan, baik ditingkat Kecamatan maupun tingkat desa. Sehingga, apa yang ingin disampaikan masyarakat kepada pemkab Lamsel bisa terhimpun dengan baik.
“Arah baru akan membentuk pengurus ditingkat kecamatan maupun desa. Tidak ada krieteria khusus bagi yang ingin bergabung dengan ormas Arah Baru ini, Arah baru terbuka untuk semua kalangan, dan yang terpenting mau sama-sama berbakti untuk negeri, khususnya berbakti kepada kabupaten Lampung Selatan,” katanya.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan, Arah baru dibentuk bukan karena kedekatannya dengan penguasa di Lamsel, namun dibentuknya Ormas Arah Baru ini karena ingin membangun Lamsel terutama memajukan wilayah kebupaten Lampung Selatan.
“Kita memang dekat dengan penguasa, tapi tidak ada intervensi dalam organisasi ini, tidak ada juga kekhususan. Hanya saja mungkin kemasannya yang berbeda, tapi tujuannya saya yakin sama yaitu memajukan Lamsel,” tegasnya.
Diketahui, Arah Baru yang berdiri sejak tanggal 17 Agustus 2019 itu, ditegaskannya tak ada unsur politik atau muatan politik didalam ormas yang dibentuknya. Meskipun mengingat dilamsel sendiri tengah memasuki tahun poltik, yakni Pilkada.
“Plafon kita organisasi masyarakat, bukan ke arah partai politik atau lainnya. Tapi setiap yang hadir disini punya hak politik, mungkin nanti kita akan tentukan arahnya kemana,” pungkasnya. (Frd/Red1).