METRO – Menindak lanjuti keluhan warga pasar Nuban Kota Metro dan pengguna jalan Imam Bonjol, atas aroma bau menyengat dari tumpukan sampah di tong sampah pasar setempat.
Komisi II DPRD Kota Metro sayangkan penempatan tong sampah di tepi jalan utama. Dinas Lingkungan Hidup (LH) segera tinjau lokasi.
Anggota Komisi II DPRD Kota Metro Alizar Jinggo mengatakan, keberadaan tong sampah di tepi jalan utama Kota Metro yakni Jl. Imam Bonjol, tentunya sangat mengganggu pengguna jalan dan pengunjung pasar Nuban, lantara aroma bau yang tak sedap merebak kemana-mana. Terlebih kondisi cuaca musim penghujan, sangat di wajarkan jika sampah hanyut dan air sampah mengaliri jalan, penyebab bau busuk merebak.“Kondisi itu, secara langsung berdampak pada pencemaran lingkungan dan sekitar pusat Kota terlihat kumuh. Tentunya dinas terkait harus segera mengambil langkah bijak dalam mengatasi hal itu, jangan disepelekan,”katanya, saat di mintai komentar terkait hal tersebut, diruang kerjanya, beberapa waktu lalu.
Disisi lain, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Eka Irianta mengungkapkan, informasi adanya tong sampah di tepi jalan imam bonjol, tepat di areal pasar nuban sudah di terima. Dalam hal ini, akan segera di tindak lanjuti dengan turun kelokasi.
“Kita akan segera turun ke lapangan, guna mengetahui pasti. Hasilnya nanti jika sangat diperlukan untuk di bangun aliran air dari tong sampah itu menuju pembuangan Got, maka akan dibuat minimal dibuat daya resap air lokasi tong sampah,”ujarnya. (Adv)