BERBAGI

Bumilampung.com – Kondisi sampah di tempat pembuangan yang berada di Pasar Inpres Kalianda terlihat menumpuk. Bahkan, sebagian sampah itu meluap hampir menutupi sebagian badan jalan.

Mengetahui hal tersebut, Plt Kepala Unit Pelaksana Teknis (KUPT) Pasar Inpres Kalianda, Ella Agustianus tak tinggal diam. Bersama petugas kebersihan lainnya, ia ikut berjibaku membersihkan tumpukkan sampah tersebut, yang kemudian untuk diangkut menggunakan truk sampah.

“Ini demi menjaga kebersihan pasar. Kalau bersih kan enak juga diliatnya. Pembeli juga pasti nyaman,” kata Ella Agustianus, saat ditemui dilokasi, Senin (28/12/2020) pagi tadi.

BACA JUGA  Safari Ramadan di Bungamayang, Dirsar PTPN Holding Ingatkan Makna Perubahan

Menurut Eeng, begitu sapaan akrabnya, sampah yang kerap menumpuk itu, sebagian merupakan sampah rumah tangga milik warga yang sengaja dibuang ke pasar.

“Ini sampah bukan dari pasar aja, kadang emang warga juga buangnya kesini. Jadi gak butuh waktu lama pasti udah numpuk lagi. Sementara imagenya selalu orang pasar,” ujar Eeng.

BACA JUGA  Komisi III DPRD Mesuji Kunjungi Tiga Dusun Wilayah Sengketa

Mengenai persoalan sampah milik warga, Eeng menjelaskan, bahwa sebelumnya sudah ada penerapan sistem pengelolaan sampah milik warga tersebut. Namun sayang, pungutan biaya yang sudah sepakati saat itu tak berjalan dengan semestinya.

“Kalau mobil sebenarnya standby, hanya saja waktu itu ada sebagian Kepala Keluarga agak susah ditagih iuran perbulannya. Jadi ya gimana kita mau bayar petugasnya kalau untuk iuran perbulannya aja tidak dibayar sama warga,” jelasnya.

Menjaga kebersihan di lingkungan pasar dirasa memang sedikit sulit tanpa adanya kesadaran dari masyarakat itu sendiri. Untuk itu, dirinya berharap para pedagang maupun warga sekitar untuk selalu bersikap bijak dalam menjaga kebersihan, terlebih di masa pandemi saat ini.

BACA JUGA  Diskop UKM Tuba Terapkan Strategi Berdayakan Masyarakat

“Saya harap kepada seluruh pedagang untuk sama-sama menjaga kebersihan di pasar ini. Apalagi sekarang masa pandemi, karena kebersihan lingkungan ini juga menjadi salah satu upaya menjaga pola hidup sehat,” pungkasnya. (frd)

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here