BERBAGI

BUMILAMPUNG.COM — Tingginya intensitas curah hujan Rabu malam (12/2/2020) di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), diduga menjadi penyebab ambrolnya jembatan Way Towi di ruas jalan utama provinsi tiyuh Margamulyo kecamatan Tulang Bawang Tengah.

Kepada Bumilampung.com, Kamis pagi (13/2/2020) sekira pukul 08.30 Wib ditengah rintikan hujan,Iwan Mursalin, MT Kepala dinas PUPR Tubaba yang ditemui saat meninjau ambrolnya jembatan tersebut, mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dan melaporkan ambrolnya jembatan tersebut kepada kepala dinas PUPR provinsi Lampung.

BACA JUGA  Pemkam Datar Bancong Gelar Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Perangkat Kampung yang Baru

“Ya kami sudah menghubungi dan koordinasi dengan dinas PUPR Provinsi karena memang jembatan ini berada diruas jalan provinsi, dan kita dari dinas PUPR Tubaba akan mengambil langkah dilapangan dengan menjebol sisa-sisa dan retakan jembatan ini agar tidak dilalui sementara oleh pengguna jalan,”terangnya didampingi Rizal Irawan sekretaris PUPR Tubaba.

Ditambahkan Rizal Irawan bahwa memang selain kondisi curah hujan yang tinggi jembatan Way Towi juga sudah berumur karena berdasarkan data jembatan tersebut dibangun pada tahun 1973.

BACA JUGA  Tokoh Pemekaran Pesawaran Sesalkan Bupati Dendi yang Tak Kunjungi Korban Banjir

Sementara itu ketua DPRD Tubaba Ponco Nugroho, ST yang juga turun langsung meninjau ambrolnya jembatan tersebut mengharapkan pihak pemerintah segera mengambil langkah kongkrit karena menurutnya ambrolnya jembatan way towi tersebut merupakan satu-satunya ruas jalan akses masuk ke kabupaten Tubaba.

“Kami minta pihak PUPR segera mengambil langkah kongkrit atas ambrolnya jembatan ini, pihak dishub juga kita mohon agar melakukan rekayasa lalin dan pemasangan lampu pada malam hari di jembatan tersebut guna menghindari hal yang tidak kita harapkan,” pungkasnya.(snr/asf)

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here