BERBAGI
Tampak sejumlah Aparat Kepolisian berjaga, guna mengantisipasi meluapnya air laut sepanjang jalan pesisir pantai Rajabasa Lamsel ( Frd/Bumilampung.com)

Bumilampung.com – Banjir Rob atau air laut pasang yang terjadi disejumlah wilayah Pesisir Rajabasa dan Kalianda, membuat sejumlah akses jalan terendam banjir.

Bahkan dari pantauan, sebagian rumah yang berada dipinggir pantai pun tak luput dari hantaman gelombang air laut tersebut.

Akibatnya, akses jalan di Pesisir Desa Kunjir, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, ditutup Sementara.

Menurut kepala Desa Kunjir, Rio Imanda, penutupan jalan itu dilakukan guna keselamatan dan kenyamanan bersama. Sebab kata dia, tingginya hempasan ombak hingga kejalan raya membuat kondisi jalan sangat berbahaya untuk dilalui.

BACA JUGA  Ketua DPRD Bandarlampung : Ketahanan Pangan di Mulai dari Keluarga dan Lingkungan

“Demi mengurangi resiko yang tidak kita inginkan sekaligus demi kenyamanan bersama terutama pengguna jalan, untuk sementara akses kita alihkan kejalan alternatif,” kata Rio dilokasi, Rabu (27/5/2020).

Dikatakannya, untuk penutupan sementara akses jalan tersebut dilakukan sejak pagi tadi dan akan dibuka kembali setelah keadaan membaik.

“Penutupan belum bisa dipastikan sampai kapan, yang jelas tergantung kondisi dan perkembangan gelombang air laut.mudah-mudahan tidak lama,” jelasnya.

BACA JUGA  ACT Provinsi Lampung Lakukan Ramah Tamah Dengan Pengunsi Di Desa Way Muli

Disamping itu, dia juga mengimbau kepada para pengguna jalan agar lebih berhati hati saat melintas.

Sementara Kapolsek Kalianda AKP Mulyadi Yakub, juga turut mengimbau kepada masyarakat sekitar untuk tetep selalu waspada selama musim air laut pasang berlangsung.

“Kepada masyarakat yang berdomisili dibibir pantai untuk waspada selama musim air laut pasang/rob. Para Nelayan dihimbau untuk sementara tidak melaut selama angin kencang dan gelombang air laut, dan masyarakat dihimbau untuk tidak berlibur di pinggir pantai,” ujar Mulyadi. (frd/Red1).

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here