BERBAGI
proses pembuatan pupuk kompos dari kotoran kambing oleh KKN Unila ( poto istimewa)

BUMILAMPUNG.COM– Mahasiswa KKN Unila Sosialisasi dan pembuatan pupuk kompos berbahan dasar kotoran kambing yang di hadiri oleh ibu ketua TP PKK kampung Gedung Rejo beserta anggota.

“Rama Fauzi Putra selaku pemateri mengatakan Sosialisasi dan pembuatan pupuk kompos berbahan dasar kotoran kambing sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan petani, memberikan pelatihan tentang pembuatan pupuk kandang kepada ibu-ibu PKK Kampung Gedung Rejo Kecamatan Baradatu,” kata Rama Fauzi Putra.

BACA JUGA  Walhi Lampung Nilai Aparat dan Pemda Tak Serius Berantas Tambang Emas Ilegal di Way Kanan

Pupuk kandang merupakan salah satu jenis pupuk organik yang berasal dari kotoran ternak. Pupuk ini dapat meningkatkan kesuburan tanah dan hasil pertanian secara alami, selain itu, pupuk kandang juga dapat mengurangi biaya produksi pertanian dan mengatasi masalah limbah ternak.

Pelatihan ini diikuti oleh seluruh ibu-ibu PKK yang berasal dari seluruh dusun di kampung Gedung Rejo tersebut. Mereka mendapatkan pengetahuan dan keterampilan tentang berbagai metode dan teknik pembuatan pupuk kandang.

BACA JUGA  PTPN IV PalmCo Bantu Pengentasan Stunting 1.344 Anak Indonesia  

“Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa KKN Unila yang telah menginisiasi kegiatan ini. Kami berharap dengan adanya pelatihan ini dapat membuat pupuk kandang sendiri dan meningkatkan hasil panen,” ujar salah satu peserta.

Setelah membuat pupuk, para petani akan dimonitor oleh mahasiswa KKN Unila setiap empat hari selama dua minggu untuk memastikan kualitas pupuk yang dihasilkan. Mahasiswa KKN Unila juga akan memberikan bimbingan dan evaluasi tentang penggunaan pupuk kandang yang tepat dan efektif.

BACA JUGA  Polres Waykanan Hanya Tertibkan Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Bukit Jambi, Tidak Berani Tangkap Pelaku

“Kami berharap program ini dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Gedung Rejo , khususnya para petani. Kami juga ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan dengan memanfaatkan limbah ternak sebagai sumber pupuk organik,” tutupnya.

Editor Habibi Adi Putra

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here