LAMPUNG SELATAN – Hujan deras yang terjadi di Kota Kalianda dan sekitarnya sejak din hari hingga siang tadi, membuat sejumlah titik wilayah yang berada di kecamatan kalianda terendam banjir, terutama pada ruas jalan protokol yang ada diwilayah setempat.
Akibat curah hujan itu, sejumlah warga cemas. Pasalnya masyarakat masih merasa trauma pada pristiwa banjir yang terjadi pada bulan April 2018 lalu, dimana saat itu banjir merndam ratusan rumah warga dan meluluh lantahkan insfratuktur jalan maupun bangunan warga, bahkan hingga menelan korban jiwa.
Novri Kurniawan, warga Kalianda. mengatakan, saat hujan deras warga cemas, warga takut banjir kembali terulang seperti bulan lalu.
“Semua warga cemas mas, kwatir banjir pada bulan lalu terulang lagi. Sementara ini kami hanya berdoa supaya hujan cepat mereda dan banjir segera surut,” ujar Novri, rabu(12/12).
Senada juga yang diungkapkan oleh Bondan (33) salah satu seorang warga Kalianda lainnya, yang mana menurutnya kejadian banjir tersebut, menjadi PR bagi pemerintah setempat. Dengan harapan agar ada solusi saat dimusim penghujan seperti ini.
“Warga mengalami trauma ketika hujan lebat datang, kami berharap kepada pemkab setempat, agar cepat mancari solusi. Ya.. minimal banjir tak separah seperti pada beberapa bulan lalu,” pungkasnya.
Dari informasi yang didapatkan, hujan yang turun sejak dini hari hingga siang tadi, terlihat hampir merata sampai ke penjuru wilayah kabupaten Lampung Selatan, hal tersebut membuat sejumlah pemukiman terendam dengan ketinggian air mencapai selutut kaki hingga setinggi pinggang orang dewasa. (Frd/Lim).
