bumilampung.com – Tahun 2019 akan menjadi tahun yang special bagi Balai Pelatihan Pertanian (BPP) Lampung.
Ini menjadi kali kedua setelah puluhan tahun, BPP Lampung mendapatkan kembali kesempatan untuk menjadi tuan rumah dalam gelaran bergengsi bagi Ikatan Widyaiswara Indonesia.
Acara ini merupakan acara rutin tahunan yang diikuti oleh seluruh widyaiswara cabang Kementerian Pertanian dari 10 Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementerian Pertanian (BPPSDMP) yang tersebar di seluruh Indonesia.
Hal ini menjadi kebanggaan bagi BPP Lampung, karena momen penting ini bukan hanya membuktikan bahwa BPP Lampung mampu menjadi organisator yang baik akan tetapi menjadi sarana pembuktian eksistensi BPP Lampung dalam bidang pertanian.
Peluang ini tentunya akan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh BPP Lampung untuk unjuk keberhasilan BPP Lampung sebagai bagian dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) BPPSDMP.
“BPP Lampung akan mempersiapkan acara-acara berbasis kompetensi di bidang pertanian khususnya yang berkaitan dengan tugas dan fungsi BPP Lampung, misalnya Panen Raya dari Tanaman di lahan praktik BPP Lampung dan gelar teknologi P4S sebagai wujud keahlian Widyaiswara BPP Lampung dalam menjalin hubungan dengan pengelola P4S serta dilengkapi dengan penandatangan Memorandum of Understanding dengan beberapa stakeholder”, kata Dadan Sunarsa, Kepala BPP Lampung.
Dalam wawancara dengan Ketua IWI , Dr.Ir.Ajat Jatnika, MS. (24/07/2019) disampaikan bahwa pertemuan IWI Cabang Kementerian Pertanian (CKP) ini merupakan pertemuan sebagai media silaturahmi, urun rembug tentang konsep pelatihan, penajaman/penguatan fungsi Widyaiswara Pertanian khususnya sebagai Pendidik, Tenaga Ahli, dan Konsultan, dan pembekalan singkat pembuatan makalah jurnal.
Acara yang digadang-gadang akan dilaksanakan di Bulan September ini akan menjadi tantangan bagi BPP Lampung untuk dapat memberikan pelayanan prima bagi seluruh tamu undangan yang akan hadir.
Persiapan dari panitia yang diketuai oleh Ir. Hasan Basri juga sudah dilakukan dengan memastikan seluruh lahan praktik ditanami tanaman yang akan dipanen pada hari-H acara tersebut.
Selain itu, pembagian job description yang berhubungan dengan pelaksanaan acara sudah dilakukan agar seluruh rencana acara nantinya akan dapat berjalan dengan baik.
September akan menjadi bulan yang ditunggu-tunggu tidak hanya bagi widyaiswara Kementerian Pertanian, akan tetapi bagi bagi seluruh pegawai BPP Lampung. Diharapkan acara ini menjadi langkah BPP Lampung dan 9 UPT BPPSDMP lainnya dalam mempererat hubungan silaturahmi dan menjadi sarana dalam menyelesaikan permasalahan bidang Sumber Daya Manusia Pertanian khususnya kewidyaiswaraan. (rls/asf)
