Yogyakarta – Holding Perkebunan Nusantara melalui PT Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) PalmCo terus memperkuat komitmen dalam mendorong pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) nasional. Komitmen tersebut kembali terlihat dalam ajang 2nd Expouse 2025 yang diselenggarakan Politeknik LPP Yogyakarta pada akhir September hingga awal Oktober 2025.
Dalam kegiatan pameran ini, PTPN IV PalmCo menampilkan berbagai produk unggulan dari UMKM binaannya yang berasal dari berbagai wilayah operasional perusahaan. Partisipasi tersebut bertujuan memperluas akses pasar, meningkatkan kualitas pemasaran, serta mendorong daya saing UMKM agar mampu menembus pasar nasional hingga global.
Direktur Hubungan Kelembagaan PTPN IV PalmCo, Irwan Perangin-angin, menegaskan bahwa dukungan perusahaan terhadap UMKM merupakan upaya memperkuat peran sektor ini sebagai penggerak ekonomi rakyat.
“Expo semacam ini penting sebagai ruang bertemunya UMKM dengan investor, lembaga keuangan, dan konsumen. Kami ingin UMKM binaan PalmCo tidak berhenti pada skala lokal, tetapi mampu naik kelas dan bersaing lebih luas,” jelas Irwan.
Ia menambahkan bahwa keberpihakan PalmCo terhadap UMKM selaras dengan pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan yang berorientasi pada keberlanjutan.
“Ketika UMKM tumbuh, perekonomian daerah turut berkembang. Dukungan kami tidak hanya melalui keikutsertaan dalam pameran, tetapi juga pendampingan menyeluruh untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas usaha,” tambahnya.
UMKM Semakin Berdaya dan Siap Go Global
Para pelaku UMKM binaan merasakan langsung manfaat pendampingan tersebut. Salah satu peserta yang bergerak di sektor makanan olahan mengungkapkan bahwa keikutsertaannya dalam expo berskala nasional memberikan peluang besar untuk memperluas jejaring pemasaran dan meningkatkan kualitas produk sesuai standar.
Selain pelatihan strategi pemasaran, PalmCo juga memberikan pembinaan mengenai pengemasan produk, peningkatan mutu, dan perluasan akses pembiayaan. Hasilnya, produk UMKM binaan kini lebih kompetitif dan mulai menjangkau pasar yang lebih luas, bahkan bersiap menembus mancanegara.
Seorang mitra UMKM lainnya yang bergerak di bidang kerajinan menyebut bahwa sebelum dibina PalmCo, usahanya hanya dikenal di lingkup desa. Kini, kualitas produk meningkat dan pasar berkembang hingga ke luar daerah.
Katalisator Pertumbuhan Ekonomi Daerah
Pengembangan UMKM menjadi bagian dari implementasi arahan Holding Perkebunan Nusantara (PTPN III Persero) yang menempatkan BUMN sebagai motor penggerak ekonomi rakyat, terutama di wilayah sekitar operasi perusahaan.
PalmCo terus menjalankan berbagai program pemberdayaan yang terstruktur melalui TJSL, mencakup pelatihan kewirausahaan, pengembangan desain kemasan, hingga fasilitasi akses pemasaran.
Langkah strategis ini menunjukkan peran PalmCo yang tidak hanya berfokus pada bisnis perkebunan, tetapi juga hadir sebagai katalisator pembangunan ekonomi daerah serta peningkatan kesejahteraan masyarakat. (*).












