Berita UtamaEkonomi & BisnisNasional

PTPN I Teken 16 MoU Produk Hilir di Trade Expo Indonesia 2025

6
×

PTPN I Teken 16 MoU Produk Hilir di Trade Expo Indonesia 2025

Sebarkan artikel ini

JAKARTA –  PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) menorehkan capaian gemilang pada ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 yang digelar Kementerian Perdagangan RI di ICE BSD, Tangerang, 15–19 Oktober 2025.

Dalam pameran berskala internasional ini, PTPN I menandatangani 16 nota kesepahaman (MoU) jual beli produk hilir, mencakup komoditas karet, teh, tembakau, dan kakao, serta produk pangan unggulan dari anak perusahaannya, PT Mitratani Dua Tujuh (MDT).

Dari total 16 MoU tersebut, 9 di antaranya meliputi jual beli produk hilir karet, teh, tembakau, dan kakao.

Sementara 7 MoU lainnya ditandatangani oleh PT MDT dengan berbagai mitra internasional untuk produk edamame, okra, komatsuna, agenasu, mukimame, edatsuki, dan kuromame.

Apresiasi atas Kepercayaan Global

Direktur PTPN I Teddy Yunirman Danas menyampaikan apresiasi kepada seluruh mitra dan pembeli baru dari berbagai negara atas loyalitas serta kepercayaan mereka terhadap produk-produk hilir PTPN I.

Menurutnya, antusiasme para pembeli merupakan bentuk nyata pengakuan dunia terhadap kualitas produk hilir Indonesia.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh buyers eksisting maupun buyers baru yang terus mempercayai produk hilir PTPN I. Kami berkomitmen menjaga mutu agar tetap berstandar internasional. PTPN I dianugerahi keragaman produk hilir kelas dunia—mulai dari karet, teh, tembakau, kakao hingga edamame dan okra,” ujar Teddy.

Lebih lanjut, Teddy menegaskan bahwa respons positif dari para buyers menjadi bukti kesiapan PTPN I menghadapi persaingan global.

Salah satu contohnya adalah komoditas karet yang pada MoU kali ini didominasi oleh pemesanan ulang (repeat order), menandakan konsistensi mutu dan kepercayaan pasar dunia.

“Beberapa pembeli menyampaikan testimoni bahwa karet PTPN I sangat diminati perusahaan otomotif dan manufaktur internasional. Ini menegaskan prospek cerah bisnis karet kami di masa mendatang,” tegasnya.

Produk Karet Mendominasi

Direktur Pemasaran dan Aset Manajemen PTPN I Landi Rizaldi Mangaweang menjelaskan bahwa produk karet menjadi komoditas utama dalam penandatanganan MoU kali ini.

Tiga dari lima kontrak merupakan repeat order, yakni dengan Singapore Tong Teik Pte Ltd, Wilson Tunggal Perkasa, dan Bitung Gunasejahtera.

Selain itu, dua perusahaan global lainnya—Olam Global Agri Pte. Ltd dan Wilson Global Trade Pte. Ltd—juga menjalin kerja sama baru dengan PTPN I.

Produk Pangan dan Teh Diminati Jepang dan Eropa

Di sektor pangan, PT Mitratani Dua Tujuh (MDT) menjalin kerja sama dengan sejumlah perusahaan asal Jepang dan Eropa untuk produk edamame dan okra.

Beberapa di antaranya adalah Toyota Tsusho Foods, Tokai Denpun, Iwatai Foods, Kohyo Japan & Holland, Fuji Corporation, Seagarland Unagi Jaya, dan Dio Yago Trading.

Sementara untuk komoditas teh, PTPN I menandatangani LoI dengan Kong Wooi Fong Tea Merchants Sdn. Bhd dan O/Pro International, serta perjanjian produk tembakau dengan Representative of IETO Taipei.

Dengan pencapaian ini, PTPN I semakin menegaskan posisinya sebagai perusahaan agribisnis nasional yang mampu bersaing di pasar global, melalui produk hilir bernilai tambah tinggi dan berstandar internasional. (Red).