BERBAGI

LAMPUNG SELATAN – Mantan Bupati Lampung Selatan Rycko Menoza SZP memberikan bantuan dan menyambangi korban tsunami di Kecamatan Rajabasa dan Kalianda, kabupaten setempat.

Sebagai Ketua MPW Pemuda Pancasila Lampung dan Ketua Harian Lampung Sai ini menyalurkan kebutuhan untuk para korban bencana berupa lima buah genset untuk penerangan, pakaian, selimut, peralatan bayi, alat mandi, beras dan makanan. Sabtu (29/12)

Ia bersama rombongan mengunjungi sejumlah lokasi titik bencana yang berada di Desa Waymuli dan Kunjir Kecamatan Rajabasa, posko bantuan di Desa Totoharjo Bakauheni serta pusat pengungsian warga Pulau Sebesi di Lapangan Tenis Indoor Kalianda.

BACA JUGA  IIB Darmajaya dan RM Sambel Alu - Roti Keset Anget Bagikan Kado Ramadan untuk Jurnalis Kemanusiaan Lampung

Para korban menyambut kedatangan Rycko dan rombongan, bahkan sebagian menangis melepaskan kesedihan atas musibah bencana ini.
Para pengungsi ini banyak yang menyampaikan rasa rindu kepada sosoknya yang pernah memimpin daerah ini Periode 2010-2015.

Hal ini disampaikan sejumlah pengungsi yang dikunjunginya di Desa Waymuli, Posko Totoharjo dan Lapangan Tenis Indoor Kalianda yang berisi pengungsi dari Pulau Sebesi. Mereka menyambut kedatangan Rycko dengan tawa ceria sambil berbincang-bincang menyampaikan kondisi mereka saat ini.

BACA JUGA  Ajang Festival Kuliner Nusantara 2019, Lampung Selatan Pamerkan Potensi Lokal

Para pengungsi dari Pulau Sebesi mengaku sangat tidak asing dengan Rycko karena selama memimpin Lamsel beberapa tahun lalu, rutin datang berkunjung ke Pulau Sebesi untuk menggelar acara hiburan untuk warga dan menginap beberapa hari dan mengunjungi warga di pulau itu.

Hal ini dilakukan karena akses hiburan untuk di Pulau Sebesi sangat terbatas. Selain itu pada masa itu pemerintah mengoptimalkan layanan kesehatan untuk warga Pulau Sebesi dan sekitarnya.

“Kita berharap masyarakat bersabar dengan ujian ini, karena semua manusia pasti diberikan ujian masing-masing,” kata Rycko yang juga sempat makan bersama ratusan pengungsi di tenda pengungsian Desa Waymuli, Rajabasa.

BACA JUGA  Ratusan Bonsai Bernilai Milyaran Rupiah Dipajang di Kontes Bonsai KRL

Ia mengatakan, para korban harus menatap ke depan untuk maju jangan meskipun peristiwa itu sulit untuk dilupakan bahkan menjadikan warga trauma sampai berberapa pekan ini.

Rycko berjanji akan terus memberikan dukungan kepada masyarakat setempat sampai benar-benar kondisi membaik akibat musibah tersebut.

“Untuk kelurga yang menjadi korban meninggal diharapkan diberikan kekuatan untuk menjalani cobaan ini,” ujar Rycko. (CRIS/Lim)

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here