BANDARLAMPUNG – Pelatihan pelatih dan wasit panahan tahun 2024 yang selenggarakan Pengurus Provinsi Persatuan Panahan Nasional Indonesia (Pengprov Perpani) Provinsi Lampung resmi ditutup, Minggu (3/3/2024). Penutupan acara pelatihan dilakukan Wakil Ketua V PB Perpani, Didi O Afandi di Aula Balai Pemerintahan Desa di Lampung Kementrian Dalam Negeri Dirjen Bina Pemerintahan Desa, Natar, Lampung Selatan.
Hadir dalam acara penutupan, Ketua Pengprov Perpani Lampung Fahrurrozi, S.T., M.T., beberapa PB Perpani antara lain, Didi O Afandi (Wakil Ketua V), Abdul Razak (Wakil Ketua II), dan Lilis Handayani (Bidang Pembibitan Atlet). Hadir juga Wakil Ketua Pengprov Perpani Lampung, H. Bejo Susanto, M.Pd, Ketua Panitia yang juga Ketua Pengkab Perpani Lampung Selatan, Kusyoto, S.Pd, MM., Ketua Pengkab Perpani Pesawaran, Suwono.
Ketua Pengprov Perpani Provinsi Lampung, Fahrurrozi, S.T, M.T., dalam sambutannya mengatakan bahwa pelatihan pelatih dan wasit yang dilakukan selama tiga hari tersebut merupakan pelatihan tahap pertama atau tahap dasar.
”Setelah pelatihan tahap pertama ini, nanti ada pelatihan tahap kedua. Untuk itu kami mohon dukungan dari PB Perpani, khususnya berkaitan dengan menghadirkan para narasumber tingkat nasional,” ungkap Fahrurrozi.
Ia juga mengucapkan terimakasih dan memberi apresiasi kepada panitia. Dimana hanya jangka waktu empat hari mampu menyelenggarakan tiga event besar. Pertama, seleksi pelatprov dan kejurnas yunior tahun 2024, kedua pelatihan pelatih dan wasit tahun 2024 dan ketiga Musprov Perpani Lampung 2024.
”Saya minta setelah pelatihan ini, para peserta mampu menjadi pelatih dan wasit nasional. Bisa bertugas di seluruh Indonesia. Harapan saya, Perpani Maju dan Lampung Berjaya,” pungkasnya.
Ketua Panitia Pelatihan Pelatih dan Wasit Panahan Tahun 2024 yang juga Ketua Pengkab Perpani Lampung Selatan, Kusyoto, S.Pd, MM. mengucapkan terimakasih kepada narasumber dan PB Perpani. Hari ini adalah pelatihan tingkat dasar. Dari 53 peserta, tidak ada yang bolos sehingga seluruhnya dinyatakan lulus sebagai pelatih dan wasit.
Wakil Ketua II PB Perpani, Abdul Razak mengatakan, PB Perpani sangat mendukung Perpani Lampung. Setiap kali event nasional tidak tertinggal satupun utusan dari Provinsi Lampung.
”Bayangkan di Indonesia ada 38 Provinsi, dalam ajang PON hanya 12 peserta, namun dari 12 peserta tersebut pasti ada salah satunya dari Provinsi Lampung,” terangnya.
Abdul Razak juga mengenang jasa-jasa almarhum Puryoto, Ketua Pengkab Perpani Lampung Selatan. Almarhum sangat berjasa atas pengembangan atlet panahan di Provinsi Lampung. Ia juga mengajak para peserta untuk mengirim doa kepada almarhum dengan bersama-sama membaca surat Al Fatihah.(rls)
