BUMILAMPUNG.COM – Kabupaten Lampung Selatan mencatat pencapaian luar biasa dalam realisasi investasi hingga kuartal III tahun 2024.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Lampung Selatan, Rio Gismara, mengungkapkan bahwa total investasi yang telah masuk mencapai lebih dari Rp2 triliun. Angka ini melampaui target tahunan sebesar Rp1,8 triliun yang ditetapkan untuk tahun 2024.
“Capaian ini menunjukkan peningkatan signifikan dari target awal, bahkan sebelum tahun berjalan berakhir,” ujar Rio.
Menurut Rio, sektor industri makanan dan minuman, barang jasa, serta berbagai industri lainnya menjadi kontributor utama dalam pencapaian ini. Meski demikian, ia menegaskan bahwa laporan akhir tahun akan memberikan gambaran yang lebih lengkap.
“Ini belum genap di tahun 2024 karena data yang ada baru mencakup hingga triwulan ketiga. Nanti di triwulan keempat kita akan lihat tambahan capaian selanjutnya,” jelasnya.
Fokus Sektor Prioritas 2025
Meskipun target investasi untuk tahun 2025 belum ditentukan oleh pemerintah provinsi, DPMPTSP Lampung Selatan telah mempersiapkan strategi dengan menetapkan sektor prioritas yang diyakini mampu mendorong pertumbuhan investasi di tahun depan.
“Sektor yang menjadi prioritas kami di tahun depan adalah pariwisata dan industri,” ungkap Rio.
Lampung Selatan memiliki potensi alam dan budaya yang melimpah, yang diyakini dapat menjadi daya tarik utama bagi investor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Dengan pencapaian luar biasa tahun ini, Lampung Selatan optimistis dapat terus menjadi destinasi investasi strategis di Provinsi Lampung. Upaya peningkatan layanan dan fokus pada sektor prioritas diharapkan mampu mengundang lebih banyak investasi di masa mendatang.(*).
