BERBAGI
Tim Gabungan Perangkat Daerah Kabupaten Lampung Selatan saat melakukan Inspeksi mendadak ( poto Ist)

Bumilampung.com – Jelang puasa Ramadhan tahun 2022, Tim Gabungan Perangkat Daerah Kabupaten Lampung Selatan melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) di sejumlah pasar terdisional, untuk memantau perkembangan harga bahan pokok.

Sidak pasar dipimpin Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan Yusri, yang di dampingi oleh Kadis Ketahanan Pangan Yansen Mulia, Kadis Perdagangan dan Perindustrian Intji Indriati, Kadis Perternakan dan Keswan Rini Ariasih, serta Kabag Perekonomian Marlena,.

Dua pasar tradisional yang disidak yakni pasar tradisional di Kecamatan Sidomulyo, dan pasar tradisional di  Kecamatan Kalianda Kabupaten Lamsel.

Dari hasil monitoring di lapangan, Kordinator tim menyampaikan, secara umum harga sejumlah bahan pokok dan bahan penting lainnya dari kedua pasar tersebut masih stabil dan stok tersedia setidaknya sampai bulan puasa dan Idul Fitri.

BACA JUGA  Bank Lampung Gandeng BAPPEBT & PT KBI Untuk Optimalisasi Potensi Perekonomian di Provinsi Lampung 

“Semua harga kebutuhan pokok jelang puasa Ramadan dan Idul Fitri mudah mudahan stabil, dan tetap tersedia” ujar Yusri. Kamis (31/3/2022).

Dari sidak itu diketahui ada sejumlah komoditi yang mengalami kenaikan seperti cabe rawit, cabe merah, bawang merah kacang tanah serta buncis. Sementera adajuga yang mengalami penurunan harga seperti bawang putih, wortel, dan tomat buah.

“Dari sidak yang kami lakukan, ada beberapa barang komoditi yang mengalami kenaikan, tapi juga ada yang mengalami penurunan, namun sejauh ini masih dalam batas yang normal” Uajar Yusri.

BACA JUGA  PTPN IV PalmCo Bantu Pengentasan Stunting 1.344 Anak Indonesia  

Dalam sidak tersebut tim monitoring tidak menemukan adanya daging gelongongan serta  ayam tiren dan makanan kadaluarsa di kedua pasar yang disidak.

“Tidak ada daging gelonggongan atau makanan kadaluarsa, akan tetapi masih ditemukan makanan dalam kemasan yang tidak diberi label dan nomor registrasi tetapi sudah dilakukan teguran dan pembinaan,”tambah Yusri lagi,

Berikut harga haraga yang dijual di pasar sidomulyo dan kalianda yang didapat dari hasil sidak di pasar Kalianda dan Sidomulyo yang dijual  eceran.

Minyak goreng kemasan Rp. 23.000 s.d Rp. 24.000

  • Telur ayam ras Rp. 24.000 (tetap di dua pasar)
  • Gula pasir kemasan Rp. 16.000 (tetap di dua pasar)
  • Daging ayam/ekor Rp. 40.000 s d Rp. 45.000
  • Cabe merah Rp. 32.000 s.d Rp. 33.000
  • Bawang merah Rp. 25.000 ke Rp. 30.000 dan lain sebagainya.
BACA JUGA  Lampung Alami Deflasi 0,66% pada Februari 2025, Inflasi Tetap Terkendali

Untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, tim gabungan akan terus memantau harga dipasaran, terutama harga sembako.

“Tim monitoring akan melakukan pengawasan pendistribusian dan stok sembako, melakukan pembinaan secara continue, baik bagi penjual dan produsen tentang keamanan pangan, serta pengetahuan masyarakat juga perlu ditingkatkan agar masyarakat mengenali makanan yang sehat dengan membuat stiker atau spanduk di pasar-pasar,”pungkas Yusri menjelaskan. (Hy/Lim)

 

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here