LAMPUNG SELATAN – Sebanyak 14 Pengurus Cabang (Pengcab), menandatangani surat mosi tidak percaya terhadap kinerja Ketua Komite Olahraga Nasiaonal Indonesia (KONI) Kabupaten Lampung Selatan Frans Nurseto.
Belum jelas, apa penyebab adanya Mosi tidak percaya terhadap ketua KONI yang baru menjabat kurang dari satu tahun itu.
Selentingan terdengar dari sejumlah pengcab, ketua KONI yang ada sekarang ini, konon katanya jarang melakukan Koordinasi terhadap Pengcab yang ada. Bahkan banyak pengurus tidak mengetahui keberadaan, atau domisili ketua KONI. Sehingga Koordinasi kegiatan ke-olahragaan di tubuh pengurus KONI agak tersumbat.
Kurang Solidnya kepengerusan KONI Lamsel Saat ini, ikut menjadi perhatian Plt Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto.
Saat melakukan audiensi dengan Plt Bupati Lamsel Senin (3/9), Nanang Ermanto, menanyakan apa yang sedang terjadi di Tubuh KONI saat ini, sehingga ada sejumlah Pengcab yang mengajukan Mosi tidak percaya terhadap ketuanya.
Orang nomor satu di kabupaten Lamsel itu meminta ketua KONI lamsel harus secepatnya menyelesaikan permasalahan yang ada. Karena olah raga di Lamsel harus terus dibina.
” Saya tidak suka ada surat mosi seperti ini, saya minta dari pihak KONI segera menuntaskan permaslahannya, percuma programnya bagus kalau didalamnya sendiri ambradul “tegas Nanang.
Nanang Mengatakan, potensi atlet olahraga yang ada di Lamsel ini cukup potensi dan menjanjikan, hanya tinggal bagaimana membinanya. Dirinya tidak mau saat ada kejuaraan atlit yang diturunkan bukan atlit dari Lamsel, karena itu perlu ada pembinaan yang maksimal.
” Saya tidak mau saat ikut kejuaraan kita memakai atlet dari luar, sedangkan didaerah kita banyak atlit yang cukup menjanjikan “, Kata Nanang.
Sementara menyikapi Mosi tidak percaya terhadap dirinya, ketua KONI Lamsel Frans Nurseto mengatakan, dirinya akan mengadakan rapat bersama seluruh pengcab guna membahas permalahan yang ada.
” Nanti saya akan kumpulkan semua pengurus cabang, kalaupun memang benar ada Mosi dari beberapa pengurus Cabang Olah Raga, saya akan lakukan koordinasi, Jika memang ada ketidak cocokan saya dalam memimpin KONI, saya siap mundur sebagai ketua KONI Lamsel “Ujar Frans saat diwawancarai oleh awak media.(Frd/Lim).
