Bumilampung.com – Berebut lahan tempat berdagang di Jembatan Cakat Raya Sungai Way Tulang Bawang Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kecamatan Menggala Timur, Kabupaten Tulang Bawang, Rico Sanjaya (24) warga RT 01 RK 01 Kampung Menggala tewas dibacok Pendi (35) warga Kampung Lebuh Dalem, Kecamatan setempat, Kamis (07/03/2019) pada pukul 15.00 WIB.
Informasi yang di dapatkan wartawan Bumilampung.com, dari salah satu saksi warga sekitar Sodri (30) didampingi Joni (30) mengatakan, peristiwa ini terjadi pada saat korban Rico dan anak tersangka sedang berjualan rambutan di Jembatan Cakat tersebut. Terjadi cek cok mulut berebut lokasi dagang, kemudian anak pelaku pulang, pada saat korban sedang duduk tiba – tiba datang pelaku Pendi bersama dengan anaknya yang dagang di jembatan langsung turun dari motor.
“Pelaku membacok korban menggunakan celurit dan mengenai punggung sebelah kiri korban dan tembus ke paru paru dengan lebar luka 20 CM dan kedalam 5 CM. Setelah peristiwa itu korban di larikan ke RS Abdoel Muloek Bandar Lampung, akan tetapi dalam perjalanan korban meninggal dunia 18.30 WIB,” jelas Sodri diamini Joni.
Tempat terpisah Kasat Reskrim Polres Tulang Bawang AKP Zainul, SIK mewakili Kapolres AKBP Syaiful, SIK, MH menjelaskan, berdasarkan hasil keterang beberapa saksi. Menurutnya peristiwa terjadi keributan ini korban Rico bersama pelaku Pendi berebut lahan berdagang di Jembatan Cakat itu, tak sampai disini keluarga korban tidak terima korban Rico tewas meninggal dunia.
“Pada pukul 18.30 WIB, korban pembacokan diketahui meninggal dunia, sempat mendapat tindakan di RS Yukum Medical Centre Lampung tengah. Sehingga keluarga korban mendatangi rumah pelaku yang Kampung Lebuh Dalem, akan tetapi pelaku beserta keluarganya telah pergi meninggalkan rumah, dengan begitu keluarga korban melampiaskan kemarahan dengann cara merusak serta membakar rumah pelaku,” papar AKP Zainul.
Lebih lanjut dia mengutarkan, untuk saat ini anggota Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 Satreskrim Polres Tulang Bawang mengejar pelaku Pendi beserta anaknya setelah melakukan pembacokan kepada korba Rico melarikan diri.
“Polisi masih mengamankan lokasi tempat pembakar an dan perusakan rumah pelaku dan Polisi juga menjanga serta menstrilkan suasana di rumah korban,” kata dia.
Hingga sampai saat berita ini diturun kan, pelaku pembacokan belum juga tertangkap. (dan/asf)
