Bumilampung.com – Keterbatasan bukanlah halangan untuk menggapai cita-cita. Hal itulah yang ingin diwujudkan Bupati Tulangbawang Hj. Winarti, SE,MH, terhadap Aziz Hermawan bin Joko Dwi Waluyo, warga Kampung Sukarame Kecamatan Meraksa Aji, Kabupaten Tulangbawang, seorang yang memiliki kemampuan dibidang arsitek namun memiliki keterbatasan fisik, Senin (28/01/2019).
Dijelaskan, kisah Tukang Insinyur Milenial ini sebelumnya berjalan normal tumbuh sehat seperti anak seusianya, kehidupan Aziz, sekolah SD dan SMP dia jalani seperti biasa, namun saat kelas dua SMP Aziz kecil mengalami kecelakaan terjatuh dari pohon rambutan, mengalami retak tulang ekor dan patah tulang kaki. Upaya pengobatan tradisional dijalani, karena keadaan keluarga dan jauhnya rumah Aziz dari Kota.
Sekolah SMA dijalani Aziz dengan sedikit kendala kesehatan, karena secara kasat mata sembuh, tetapi sebenarnya belum, dan saat kelas dua SMA, Aziz mengalami lumpuh, tidak bisa menggerakkan kaki.
Niat dan tekadnya untuk sekolah tidak surut, sakit tidak dihiraukan, Aziz tetap sekolah dan terus belajar dan membaca bacaan favoritnya, yaitu bacaan tentang bangunan.
Keterbatasan fisik membuat Aziz hanya dirumah, tekatnya untuk menjadi arsitek, membuat semangat untuk belajarnya tidak kendur, secara otodidak ia terus belajar dengan memanfaatkan lidi untuk membuat miniatur gedung, menara atau bangunan, hal dibenaknya dituangkan dalam gambar atau sketsa lalu diaplikasikan dalam bentuk miniatur.
Telah banyak hasil-hasil karyanya, telah dikenal disekitar Provinsi Lampung. Seperti halnya hari ini mendapat kesempatan mengisi acara disalah satu stasiun televisi bersama Ibu Bupati Tulangbawang Hj. Winarti, SE,MH dan Gubernur Jawa barat Ridwan Kamil.
Melihat semangat dan potensi yang dimiliki Aziz, dan tidak ingin menyianyiakan serta ditambah dengan Aziz yangh terobsesi ingin kuliah untuk bisa mengabdi untuk Bangsa, mendengar ini, sesuai 25 program unggulan Pemda Tulangbawang, Bunda Winarti, sapaan akrab Bupati, langsung menyambut dan menyampaikan bahwa telah ada bantuan disabilitas yang disalurkan, namun untuk Aziz, Bunda Winarti mengajak pihak Rektorat Universitas Bandar Lampung (UBL) Untuk menyalurkan CSR berupa bea siswa.
Bahkan pada kesematan ini, menurut Wakil Rektor 2 UBL, Harpain mengatakan bahwa UBL akan memfasilitasi kuliah Aziz dari awal sampai selesai.
“Via konfren dengan pak rektor, beliau menyampaikan akan memberi fasilitas perkuliahan pada Aziz sampai selesai, tidak ada biaya apapun, pak rektor sangat berterimakasih kepada Ibu Bupati Hj. Winarti SE MH yang telah mempertemukan pihak UBL dengan Aziz, ia adalah aset kita, bukan hanya Tulangbawang tetapi Indonesia,” ujar Harpain sesaat sebelum meninggalkan rumah Dinas Jabatan Bupati Tulang bawang. (rls/asf)