Lampung Utara-Dengan didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sanny Lumi, Kepala Dinas Perhubungan Basirun Ali, Kepala Bagian Humas Martahan, dan Kepala Bagian Protokol Tomi Suci Yadi, Bupati Lampung Utara (Lampura), Agung Ilmu mangkunegara, hadiri acara Indonesia International Smart City Expo (IISCE) dan Forum 2019, di Jakarta Convention Center, Rabu (17/7).
Acara IISCE dan Forum 2019, yang dibuka langsung oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, tersebut bertujuan mengajak seluruh provinsi dan Kabupaten/Kota di Indonesia untuk terus membangun kota menuju era digitalisasi.
Dalam pesannya kepada seluruh Pejabat Pemkab Lampura, Bupati Agung menegaskan kehadirannya dalam acara dimaksud yaitu untuk memanfaatkan kegiatan yang diselenggarakan PT. Napindo Media Ashatama tersebut, terdiri dari Indo Water, Indo Waste, Indo Renergy, Indo PoolTech, Indo Security dan Indo Firex 2019. Bahkan, pada acara Expo & Forum dengan menampilkan teknologi terkini dalam bidang industri air, air limbah, pengelolaan limbah, energi baru terbarukan, kolam renang, keamanan, proteksi kebakaran, SAR, penanggulangan bencana, K3. Selain itu,
ada pula pengembangan Kota Cerdas dengan menampilkan pula konsep dan inovasi sistem perkotaan yang mengintegrasikan teknologi digital guna membangun sebuah kota yang dapat berkinerja dengan baik dalam pelayanan penduduk, ekonomi, pemerintahan, mobilitas dan lingkungan hidup.
“Kita berharap dengan melihat kegiatan itu, kita mampu untuk mengaplikasikan berbagai kegiatan yang digelar ditempat itu, sehingga kedepannya kita juga mampu membuat kota menjadi lebih efisien, efektif, aman, nyaman, sejahtera, ramah lingkungan dan layak hani, “ujarnya.
Dikatakannya, kegiatan tersebut merupakan pameran dan forum teknologi industri terbesar dan terlengkap di Indonesia yang tadinya akan dibuka Presiden RI Joko Widodo. Selain itu, Kegiatan yang diselenggarakan mulai tanggal 17 Juli sampai dengan 19 Juli 2019 tersebut juga, diikuti sekurangnya 565 peserta pameran dari 30 Negara serta mengundang seluruh kepala daerah se Indonesia dengan dukungan dari sejumlah Kementerian dan Lembaga se Indonesia.
“Ada beberapa industry ternama turut berpartisipasi. Antara lain; Vinilon, Rucika, Indo Bara, Wilo Pump, Maxon Price, Hantech George Fisher, Tsurumi Pump, Pindad, Sritex, Wilfina, Naffco, Ziegler, Al Knoory, Telkom, Philips, Amazon Web Service, Cyviz dan Tibco. Disamping itu, terdapat pula kompetisi cyber yang dapat menggali keterampilan anak Bangsa dalam menjaga Negara dari sisi cyber, “pungkasnya. (Sab)