bumilampung.com – Masyarakat Desa Balerejo, Kecamatan Batanghari, Kabupaten Lampung Timur (Lamtim), menyambangi Balai Desa dikarenakan menyampaikan ketidakpuasan terkait Dana Bumdes yang tidak trasfaran oleh warga dengan setempat.
Warga Desa Balerejo Suswoyo, tidak puasnya masyarakat desa ini dikarenakan tidak adanya keterbukaan terkait dana Bumdes oleh masyarakat.
“Bagaimana masyarakat bisa puas,tidak ada trasvarasi terkait itu dan masyarakat tidak merasakan adanya Bumdes di desa, kita jadikan contoh saja warga desa sebelah, disana dan bisa langsung bersetuhan dengan masyarakat secara langsung, pengeluaranya dana Bumdes semua masyarakat diberikan informasi, tidak seperti ini hanya perangkat Desa yang mengetahuinya,” cetusnya
Lebih lanjut, bukan hanya masyarakat saja, anggotanya saja tidak mengetahui kegunaan dana dan ada berapa jumlahnya.
Dijelaskan Sopian Adi Kusuma dilantik menjadi anggota Bumdes Balerejo Sepetember tahun 2016, pertemuan dua kali pertemuan untuk merencanakan visi dan misinya, seterusnya tidak mengetahui hal-hal yang terkait dalam Bumdes.
” Benar saya tidak mengetahui terkait Bumdes waktu pertemuan dua kali saja, bukanya menyudutkan yang menjalankan Bumdes itu hanya kalangan ketua seketaris dan bendahara, tidak ada koordinasi sama sekali dengan. anggotanya,” paparnya
Ketua Bumdes Hermawanto menagapi masalah ini, semua aspirasi masyarakat akan ditampung, dan akan dilakukan sebaik mungkin kedepanya.
“Keluhannya masyarakat maunya dibuat seperti simpan pinjam, namun pengajuan kita jual beli gabah, kedepanya bila bisa mendirikan koperasi nanti bisa dilakukan,” cetusnya
Lanjutnya, Bumdes desa sudah berjalan selama 2 tahun, adanya keluhan warga terkait adanya penyelewengan jual beli gabah tidak ada, laporan terkait Bumdes 6 bulan sekali ke Dinas PMD dan juga dilakukan dari Dinas juga selalu melakukan monitoring. (ars/asf)
