Bumilampung.com – Kapolres Lampung Selatan, AKBP M. Syarhan membuka Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tenis Lapangan ‘Kapolres Cup tahun 2019′, Jum’at (04/10/2019).
Kegiatan yang berlangsung dilapangan Tenis Indor Kalianda tersebut, akan bergulir selama 3 hari yakni, mulai 04 Oktober hingga 06 Oktober 2019, Dan diikuti sebanyak 64 atlit dengan memperebutkan total hadiah 30 juta rupiah serta Doorprize satu unit sepeda motor.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP M. Syarhan mengatakan, kegiatan ini dalam rangka memperingati hari ulang tahun Lalu lintas Bhayangkara ke-64. Dimana menurutnya, ini adalah suatu moment dalam mengolahragakan masyarakat.
“Kami telah menjalin komunikasi dengan pemerintah daerah untuk memasarkan olahraga khususnya bagi pecinta dari pada tenis lapangan ini,” kata Syarhan.
Meski terbilang mendadak, menurutnya kegiatan ini mendapat tanggapan yang positif. Sebab, kegiatan Kapolres cup tenis lapangan ini adalah kegiatan yang baru pertama dilakukan pada tingkat se-Provinsi Lampung.
“Persiapan ini hanya satu minggu, namun dengan waktu satu minggu ini sangat signifikan dari pada jumlah peserta yang ada. Kenapa demikian, karena dari 15 kabupaten se-provinsi Lampung atlitnya mengikuti kegiatan ini,” pungkasnya. (Frd)’Kapolres Cup tahun 2019’, Jum’at (04/10/2019).
Kegiatan yang berlangsung dilapangan Tenis Indor Kalianda tersebut, akan bergulir selama 3 hari yakni, mulai 04 Oktober hingga 06 Oktober 2019, Dan diikuti sebanyak 64 atlit dengan memperebutkan total hadiah 30 juta rupiah serta Doorprize satu unit sepeda motor.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP M. Syarhan mengatakan, kegiatan ini dalam rangka memperingati hari ulang tahun Lalu lintas Bhayangkara ke-64. Dimana menurutnya, ini adalah suatu moment dalam mengolahragakan masyarakat.
“Kami telah menjalin komunikasi dengan pemerintah daerah untuk memasarkan olahraga khususnya bagi pecinta dari pada tenis lapangan ini,” kata Syarhan.
Meski terbilang mendadak, menurutnya kegiatan ini mendapat tanggapan yang positif. Sebab, kegiatan Kapolres cup tenis lapangan ini adalah kegiatan yang baru pertama dilakukan pada tingkat se-Provinsi Lampung.
“Persiapan ini hanya satu minggu, namun dengan waktu satu minggu ini sangat signifikan dari pada jumlah peserta yang ada. Kenapa demikian, karena dari 15 kabupaten se-provinsi Lampung atlitnya mengikuti kegiatan ini,” pungkasnya. (Frd)
