BUMILAMPUNG.COM– Pemerintah kampung Labuhan Jaya Kecamatan Gunung Labuhan laksanakan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) yang dilaksanakan secara serentak di Kabupaten Way Kanan yang melibatkan sejumlah tenaga kesehatan dari Puskesmas Gunung Labuhan bertempat di kantor kampung Rabu 24/07/2024.
Hadir dalam pelaksanaan Pekan imunisasi Nasional di kampung Labuhan Jaya Eka Buana kepala kampung di dampingi TP PKK kampung, Zulkarnain Kapuskes Gunung labuhan bersama bidan desa dan ibu-ibu kader Posyandu kampung.

“Kegiatan imunisasi yang dilaksanakan di kampung Labuhan Jaya ini sebagai upaya melindungi anak-anak dari penyakit polio dan membahayakan masa depan mereka, ” ujar Zulkarnain selaku Kepala Puskesmas Gunung Labuhan saat memberikan pendampingan pelaksanaan Program Imunisasi Nasional Polio 2024.
‘’Hari ini Alhamdulillah pelaksanaan program Pekan Imunisasi Nasional Polio berlangsung lancar. Kegiatan imunisasi dilakukan bersinergi dengan Puskesmas dan juga pihak kampung juga telah memberikan sosialisasi sekaligus himbauan terkait pentingnya imunisasi ini, termasuk dilakukan melalui media sosial,’’ Kata Zulkarnain.
Eka Buana kepala kampung Labuhan Jaya menyampaikan bahwa ratusan anak bersama orangtuanya khususnya yang melakukan imunisasi pada Program Imunisasi Nasional Polio tahun ini juga bertepatan dengan Peringatan hari Anak Nasional ke-40.
Berbagai antisipasi terkait dengan adanya kendala juga disiapkan dengan tujuan agar semua sasaran penerima vaksin bisa terealisasi 100 persen. Antusias warga yang diwakili ibu-ibu juga mengungkapkan kelegaannya bahwa anaknya sudah menerima vaksin walaupun harus menunggu giliran.
‘’Target atau anak penerima vaksin yang tidak bisa hadir dan mengikuti hari ini akan kami data dan kemudian kami lakukan usulan untuk menerima vaksin polio, meskipun menyusul itu semua semata-mata agar semua anak bisa terlindungi dari serangan polio sebagai salah satu ancaman penyakit yang berbahaya,’’ kata Eka Buana.
Sementara itu Zulkarnain sebagai Ketua Tim Kesehatan dari Puskesmas Gunung Labuhan menyampaikan bahwa pemerintah telah menetapkan pemberian vaksin polio sebagai upaya dini pencegahan penyakit sebagai langkah preventif Dinas Kesehatan dan juga kampung.
Tindakan imunisasi termasuk salah satu pemberian vaksin polio harus dilakukan bagi setiap anak di Indonesia. Jika virus polio masuk ke tubuh anak yang belum mendapatkan imunisasi polio atau imunisasi polionya belum lengkap maka virusnya akan mudah menyerang sistem kekebalan tubuh sehingga menyebabkan kelumpuhan.
‘’Vaksin polio diberikan sebagai upaya pencegahan sejak dini terhadap penyakit polio atau lumpuh layu. Meskipun tidak ada kasus saat ini, namun upaya pencegahan tetap harus dilakukan dan diharapkan Program tetes Polio ini bisa diikuti semua masyarakat yang memiliki anak usia 0-7 tahun. Meskipun tanpa disertai gejala sebelumnya namun penyakit polio termasuk berbahaya karena menyebabkan kelumpuhan.’’ ujar Zulkarnain.
Zulkarnain juga mengingatkan, setelah selesai pada putaran pertama tetap akan dilakukan sweeping. Hal itu untuk melacak kembali sasaran atau anak yang belum mendapatkan tetes polio.
Masih bisa saja dilakukan susulan jika sebelumnya barangkali ada anak yang terkendala karena sakit, demam ataupun diare.
Melalui Pekan Imunisasi Nasional Polio tahun ini kepala kampung Labuhan Jaya dan Tim Kesehatan Puskesmas Gunung Labuhan berharap program Pekan Imunisasi (PIN) Polio bisa menjadi momentum penting dan sekaligus upaya bersama meningkatkan pengetahuan dan kesadaran terkait imunisasi polio. Hal itu dilakukan untuk menjaga kesehatan anak-anak sebagai penerus bangsa.
Editor : Habibi Adi Putra