LAMPUNG BARAT – Diguyur hujang dengan intensitas tinggi Jalan Liwa, Lampung Barat (Lambar)-Krui, Pesisir Barat tepatnya di Kilometer 2 di Pekon Kubuperahu, Kacamatan Balikbukit, Lambar tertimpa tanah longsor sekitar Pukul 17.00 WIB, Senin (27/4).
Hal ini membuat arus lalu lintas baik dari Liwa Lambar menuju Krui Kabupaten Pesisir Barat lumpuh total. Meski telah beberapa jam pasca longsor, matrial longsor masih menimbun bahu jalan.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lambar, Mekal Novisa saat dihubungi via Whats App mengatakan, pihaknya masih menunggu kedatangan alat berat untuk membersihkan matrial longsor. “Belum bisa dilalui, kita masih menunggu datangnya alat berat dan personil,” katanya.
Dikatakan Mekal, longsor akibat intensitas hujan yang cukup tinggi yang terjadi dari siang hingga sore hari. Matrial longsor menutupi seluruh bahu jalan sehingga memutus akses jalan antar kabupaten tersebut. “Lokasi longsor di Jl. Liwa-Krui KM 2, sebelum kolam pemandian Way Sinda,” ucapnya.
Dikatakan, tim BPBD telah meninjau lokasi kejadian. Tidak ada korban atas kejadian tersebut. Namun, untuk membersihkan matrial longsor diperlukan alat berat. “Kondisi saat ini (tadi malam,red) untuk sementara ini arus lalu lintas belum bisa dilalui baik kendaraan roda dua maupun roda empat,” katanya lagi.
Proses pebersihan material longsor sekitar 15 meter dimulai sekitar pukul 19.40 WIB itu, tampak hadir Kapolres Lambar AKBP Rachmat Tri Hariyadi, Dandim 0422/LB Letkol CZI Benni Setiawan, Camat Balikbukit Drs Akmal Hakim, Kapolsek Balikbukit Iptu Samsul Bahri, serta puluhan personel TNI- Polri serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).(esa/een)