BERBAGI

Bumilampung.com – Pemerintah Kota Metro melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Metro melakukan Panen Raya di Hamparan Poktan Tejo Makmur I, Kelurahan Tejosari, Rabu (20/05/2020).

Luas tanam padi di Metro Timur 462 hektar, dan panen saat ini seluas 30 hektar. Apabila dihitung maka produksi padi untuk MT I/2020 mencapai 21.002,4 ton atau setara dengan 16.8-1,92 gabah kering giling dan apabila diversikan menjadi beras menghasilkan 10.081,15 ton,” jelas Kepala Dinas KP3.

BACA JUGA  Penerapan Perda tentang PLP2B, Pemkab Lamsel Menjadi Kebupaten yang pertama di Indonesia

Selanjutnya, Heri Wiratno pun menegaskan bahwa akan segera dilakukan percepatan tanam padi yakni sekitar bulan Mei (usai Lebaran). Dengan target tanam seluas 71 hektar sehingga pada awal juli sudah dapat tutup tanam seluas 1.434 hektar.

Pada kesempatannya, Walikota Metro mengucapkan rasa syukur dimana panen kali ini mengalami peningkatan yang semula perkiraan 70 saat ini mencapai 72 ton. “Tahun depan akan ada penyempurnaan irigasi, setelah program itu terlaksana mudah-mudahan cukup 1 kali panen yang digilir, sehingga kedepannya 2.980 hektar lahan tanam padi dapat teraliri semua,” ujarnya.

BACA JUGA  Pemkam Datar Bancong Gelar Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Perangkat Kampung yang Baru

“Harga gabah hari ini agak turun, mungkin dampak dari covid, ya mudah-mudahan akan segera berakhir. Dan harganya sekitar 36-37, namun harga beras masih tinggi,”papar Achmad Pairin. (adv)

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here