BERBAGI

Bumilampung.com – Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, bersama Ketua TP PKK Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto, melakukan penanaman bibit melon dan semangka, di taman edukasi rumah dinas Bupati setempat, Rabu (10/06/2020).

Dilahan seluas 1 Hektare tersebut, rencananya akan ditanam sebanyak 4.600 batang golden melon, dan 1.000 batang semangka.

Menurut Kepala Dinas Pertanian Lampung Selatan, Bibit Purwanto, buah melon dan semangka tersebut merupakan tanaman yang sangat baik untuk pemanfaatan lahan.

Selain itu, tanaman jenis ini juga sangat menguntukan dengan waktu panen yang tidak begitu lama.

BACA JUGA  Grebek UMKM Bank Lampung Sapa Pelaku UMKM di PKOR Way Halim 

“Buah yang sudah kita tanam disini ada alpukat, durian, sirsak dan mangga. Maka untuk pemanfaatan lahan, melon dan semangka saya rasa itu sangat baik untuk edukasi/pembelajaran karena kurun waktu tanam hingga panen yang lebih kurang hanya 2 bulan,” kata Bibit saat mendampingi Nanang digiat tersebut.

Dijelaskannya, untuk penyediaan bibit itu sendiri selain dari anggaran pertanian, pihaknya juga telah berkerjasama dengan penyedia bibit yaitu bintang asia.

“Nanti setelah panen kami ada kerjasama dengan pihak pembeli di pasar modern yang akan datang untuk mengambilnya,” Jelasnya.

BACA JUGA  Anthon Ferdiansyah Resmi Jabat Ketua KPU Lampung Utara 2024-2029, Siap Hadapi Tantangan Pilkada

Selain di Taman Edukasi ini, lanjut Bibit, juga terdapat 150 ribu batang melon dan semangka yang sudah ditanam di wilayah kecamatan Kalianda, Palas, Sragi dan Bakauheni.

“Direncanakan pada bulan agustus nanti kita sudah bisa menikmati hasilnya,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto mengatakan, bahwa penanaman buah melon dan semangka ini adalah salah satu sarana edukasi kepada masyarakat serta untuk penguatan ketahanan pagan di Lampung Selatan.

BACA JUGA  Bawaslu Lampung Gelar Apel Siaga Pengawasan Pilkada Serentak 2024

“Disini kita bersama-sama berinovasi, kita tunjukkan kepada masyarakat bagaimana upaya kita untuk penguatan ketahanan pangan di lampung selatan,” imbuhnya.

Melihat kondisi saat ini, Nanang mengungkapkan rasa keprihatinannya ketika ada suatu musibah seperti Covid-19 ini, sebab tak sedikit dari kita yang merasa kekurangan pangan dan harus lari ke pihak Industri.

“Mudah-mudahan dengan inovasi taman edukasi dan agrowisata yang akan kita kembangkan ini dapat mencukupi kebutuan pangan di lampung selatan serta menjadi icon dan kebanggaan untuk masyarakat kita,” pungkasnya. (Frd/Lim/Red1).

BERBAGI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here