LAMPUNG UTARA-Pertandingan exhibition (persahabatan) futsal antara Forkopimda Lampung Utara (Lampura) melawan para pewarta dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) daerah setempat, dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 73, Rabu (15/8) dihalaman Pemkab setempat berakhir imbang 3-3.
Skuad Forkopimda dikomandoi Bupati Agung Ilmu Mangkunegara, bersama Kepala Kimal Letkol Laut Junaidi, Kapolres AKBP Eka Mulyana serta perwakilan Kodim 0412 Lampura, sementara tim jurnalis terdiri dari wartawan media cetak, online dan elektronik.
Sejak kick off babak pertama dimulai, tim Forkopimda langsung melakukan tekanan di area belakang lawan. Alhasil dimenit ke 5, tendangan kaki kanan Ka Kimal mampu merobek gawang Skuad PWI yang dijaga Antaufik Riska sehingga merubah kedudukan menjadi 1-0 untuk Tim Forkopimda.
Selang 3 menit kemudian, permainan apik dan tendangan keras Ka Kimal kembali menjebol gawang PWI, sehingga menambah skor menjadi 2-0.
Dengan ketinggalan 2-0, tim jurnalis merubah pola dengan masuknya Evicko menggantikan Antaufik Riska. Kedudukan tak berubah hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, giliran tim jurnalis yang mulai mendominasi permainan. Dimenit ke 3, tendangan Ardi memperkecil ketinggalan menjadi 2-1. Tak berlangsung lama, Agus perwakilan Kodim menambah pundi gol menjadi 3-1.
Meski tertinggal 2 gol, tak menyurutkan semangat para jurnalis untuk terus berjuang. Memasuki menit ke 7, sontekan Alam kembali memperkecil ketinggalan hingga kedudukan berubah 3-2. Jelang 2 menit pertandingan usai, Adi mampu menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Hingga peluit panjang ditiup, kedudukan tetap tak berubah.
Untuk diketahui, pertandingan persahabatan tersebut merupakan selingan rangkaian lomba tradisional yang digelar Pemkab setempat.
“Ada banyak hikmah yang dapat diambil dalam perlombaan tradisional ini. Dan diharapkan dapat lebih melestarikan akar budaya Indonesia,”kata Bupati dalam sambutannya saat membuka kegiatan perlombaan tradisional tersebut.
Jenis perlombaan yang dilombakan yakni terompah panjang serta tarik tambang, dimana pesertanya merupakan perwakilan instansi pemerintah, swasta, instansi vertikal, serta masyarakat. (sab/een)